*************
setelah hampir 4 bulan menunggu
akhirnya sampai juga di dua belas jam sebelum berangkat ke negeri timur
yaa..negeri timur, begitu kerap kali saya menyebutnya
sebuah negeri di timur, yang hanya saya pernah dengar waktu SD di peta buta
rasanya gak karu-karuan
sedih sangat, rasanya tidak
saya yakin dapat kembali segera ke pelukan orang-orang tercinta saya
bingung sangat, rasanya bukan
di bandara saya akan dijemput teman kantor dan langsung ke asrama
senang sangat, rasanya juga bukan
berat meninggalkan keluarga dan orang tercinta saya, terutama kamuu..
tiga tas sudah tersusun rapi disadarkan di dekat pintu
satu koper besar, satu tas dan satu ransel
rasanya semakin membuat jam menit dan detik melaju lebih cepat
lebih cepat ke sebelas jam sebelumnya
lebih cepat ke sepuluh jam sebelumnya
lebih cepat ke sembilan sebelumnya
sebelum dua belas jam ini rasanya mudah
namun sekarang menjadi lebih sulit
tak sanggup rasanya melepas pandangan kamu besok di bandara
namun..
saat kamu bilang,
aku akan selalu menunggu kamu pulang
menjaga hatiku untukmu
dan menjadikanmu istriku
itulah yang menguatkanku..kamu dan cintamuu
*Solo, dua belas jam sebelum ke negeri timur
hari ke dua puluh dua april dua ribu sebelas
sambil sesenggukan menunggu telp rutin darimu, ..............cinta..