Perkebunan Teh Kemuning, adalah andalan keluarga saya ketika bingung memutuskan tujuan wisata saat liburan tiba. Berada di Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah atau sekitar 10 kilometer timur laut dari jalur utama Solo-Tawangmangu atau berjarak sekitar 40 kilometer dari Kota Surakarta. Pesona alam pegunungannya masih asri, udaranya sejuk dengan suhu rata-rata 21,5 derajat celcius. Kawasan Kemuning berada di antara Candi Sukuh dan Candi Cetho. Untuk menuju tempat tersebut, tidak sulit. Kita bisa memakai angkutan umum dengan rute Karangpandan, Ngargoyoso, dan Jenawi. Biasanya kami sekeluarga berangkat dari rumah (Kartasura, Sukoharjo) jam 7.00, perjalanan 1-1,5 jam , sampailah di Agrowisata Perkebunan Teh Kemuning. Disambut dengan sejuknya udara khas pegunungan dan hamparan perbukitan yang ditanami oleh Teh, Weeewwww..betah rasanya seharian di tempat ini. Sesampainya di sana biasanya Ayah memarkirkan mobil di tempat yang sedikit lapang dan rindang, Bunda mengeluarkan amunisi yang sudah dipersiapkan dari rumah (read: nyamikan alias jajan bekal dari rumah) dan party pun dimulai (halahhh..). Sambil menikmati bekal dari rumah, mata dimanjakan oleh perbukitan hijau, udara yang sembribit, wuahhh lengkapp sudaahh..!!!
Biasanya kalau sudah ngetem seperti ini adekku yang cewek (sebut saja Nying) sudah siap cari spot-spot yang cantik untuk berfoto (hedehhh...~_~"). Tak kalah dengan kakaknya, adekku yang cowok (sebut saja Kus), sudah siap-siap menerkam jajanan yang sudah disiapkan Bunda dari rumah. Si Ijo (mobil keluarga kami) paling berjasa , setelah Ayah drivernya, tentunya ketika perjalanan ke Kemuning, soalnya si Ijo, angkatan 45, sedikit ngos-ngosan kalau diajak naik-naik ke puncak gunung. Oyya untuk para driver yang baru saja "bisa" bawa mobil silahkan membawa mobilnya di sini dengan alap-alap style (read: kebut-kebutan) dijamin langsung nyemplung kebon teh hihi,karena jalan di Kemuning ini melingkar-lingkar alias mbulet hihi...Jika beruntung, maka ketika di sana, akan menemui para ibu-ibu yang sedang memetik daun teh. Sayangnya, seperti kondangnya Perkebunan Teh Kemuning ini, saya jarang menjumpai gubuk-gubuk dipinggir jalan yang khusus menjajakan Teh hasil dari daerah ini, paling banter biasanya jualan Popmie dan minuman botol.
Puas bersantai di kebun teh ini biasanya Ayah akan mengajak kami ke Tawangmangu, tapi bukan untuk ke Grojogan Sewu, tapi biasanya cuma numpang membeli Sate Kelinci yang yummyy..makjuss bangetlah. untuk cerita Sate kelinci akan saya ceritakan di postingan yang lain.
*jangan tanya di mana si Kus berada, dia yang kebagian tugas motoin kita-kita wkwkwk..Tks Kus..!!! ^_^
No comments:
Post a Comment